Friday, January 28, 2011

Hore-Hore di Pasar Malam Sekaten Yogyakarta

Bagi teman-teman yang tinggal di Yogyakarta tentu sudah tak asing lagi dengan upacara adat yang setiap setahun sekali dilaksanakan yakni Sekaten.Nah,biasanya selama sebulan penuh sebelum acara ini dilaksanakan biasanya di alun-alun Utara Yogyakarta diselenggarakan pula pasar malam.Mis MM sendiri meskipun sudah bertahun-tahun berdomisili dan kini masih sering bolak-balik Yogya belum pernah sekalipun masuk dan sekedar muter-muter disana.



Felix,Fenda,Juris dan t
iket masuk

Kebetulan bulan ini ada kesempatan untuk dolan kesana,dan kenapa tidak dimanfaatkan sekalian untuk melihat lebih dekat lagi Pasar Malam Perayaan Sekaten (PMPS) tersebut.Ditemani Felix,Juris dan Fenda fiksiminiers Yogya,akhirnya mimpi main di sana tersebut kesampaian deh....Yuk ngintip Pasar Malam!



PMPS ini sendiri diadakan oleh Pemerintah Provinsi DIY dan dimulai satu bulan sebelum perayaan Maulud Nabi (bulan Rajab) serta berakhir sehari sebelum acara grebeg Maulud yang merupakan puncak perayaan Sekaten.Dan Pasar ini tentu saja terbuka bagi masyarakat umum dan dapat dipastikan semua ingin mengunjungi event y
ang hanya dilaksanakan setahun sekali tersebut.Apalagi pada akhir pekan,seperti ketika Mis MM kesana pada Malam Minggu tgl 22 Januari 2011.Woowww....ramainya bukan main!Bahkan untuk berjalan saja rasanya sulit,pada lokasi-lokasi tertentu terpaksa harus berdesak-desakan dan jalan dengan posisi miring!



Rasanya berhore ria di PMPS waktu itu menyenangka
n sekali.Selain karena sudah lama tak merasakan mengunjungi Pasar Malam,ternyata jalan dengan teman-teman fiksiminiers Yogya tuh menyenangkan!Dengan membayar tiket masuk ke lokasi PMPS seharga Rp.3000,- kami menemukan banyak jajanan,permainan dan juga hiburan disana.Dari mencoba gulali yang harganya murah banget,hanya Rp.3000,- perbuahnya,juga nyicipi harum manis seharga Rp.5000,- sampai naik kereta kelinci yang mengelilingi lokasi PMPS.Sayang aku tak sempat mencoba permainan yang ada disana,habis ramai sekali! Belum-belum sudah pening duluan.Tapi lumayanlah,bisa naik kereta kelincinya.Wow....mengulang masa kecil sepertinya,hahaha!



Oya selain permainan dan juga panggung kesenian yang pada malam itu menampilkan acara Qasidah,kami menemukan juga lho jajanan wajib Pasar Malam seperti bolang-baling,martabak dan beruntung juga kami bisa mencicipi makanan yang sudah langka dijual seperti kerak telor.Waaww setahuku ini makanan adanya di Jakarta,tapi di PMPS bisa ditemukan juga!


Penjual kerak telor

Meskipun harus berdesak-desakan pada malam it
u ternyata main di PMPS sangat menyenangkan!Ingin rasanya kembali lagi dan mencoba beberapa permainan yang ditawarkan disana.Hmmm....kapan ya? Ada yang mau ikut?

Friday, January 21, 2011

Mengintip koleksi batik kuno di Museum Danar Hadi Solo

Ingin jalan-jalan ke kota Solo tapi tak hanya sekedar belanja batik? Kenapa tidak melihat proses pembuatan batiknya sekalian?Tentunya akan menambah wawasan terutama bila kita juga merupakan salah satu penggemar batik.Selain melihat proses pembuatannya gimana kalau sekalian juga melihat koleksi batik kuno yang telah berusia beratus-ratus tahun lamanya?Pastinya seru dong,dan semuanya bisa kita nikmati di Museum Batik Danar Hadi lho!


Terletak di Jl.Brigjen Slamet Riyadi 261 Solo,dibelaka
ng show room Danar Hadi sebenarnya lokasi museum ini berada dalam satu kompleks bangunan kuno yang jadi cagar budaya di kota ini.Bangunan utamanya sendiri bernama Ndalem Wuryaningratan yang tadinya adalah milik dari seorang Pangeran,cucu dari Sultan Kasunanan Surakarta,yakni KRMTA Wuryaningrat.Seiring dengan berjalannya waktu,kompleks ini akhirnya dibeli oleh PT Danar Hadi.


Sebenarnya tak sulit menemukan alamat museum ini karena berada tepat dibelakang toko/show room Danar Hadi,namun bagi yang tak tahu
tentu akan mengira museumnya tak satu kompleks dengan show room tersebut.Mis MM sendiri waktu berkunjung kesana pada tanggal 6 Januari yang lalu sempat dua kali memutari lokasi alias kesasar karena tak bisa baca peta *malu-malu mengakui*
Setelah menemukan,Mis MM yang ditemani Lexy segera membeli tiket di show roomnya untuk bisa memasuki museum.Harga tiketnya sendiri Rp.25.000,-
per orang. Oya di dalam museum kita dilarang mengambil gambar alias tidak boleh memotret lho ya.Mereka benar-benar menjaga koleksi yang berusia ratusan tahun itu dengan baik.

Sasono Mangun Suko

Danar Hadi sendiri sebenarnya merupakan singkatan nama dari istri pemilik atau pendiri PT Danar Hadi Bapak H. Santosa Doellah,yakni Danarsih dan mertua dari Bapak Santosa,yaitu Pak Hadi. Dengan dipandu oleh Mbak Erna yang menjelaskan tentang isi museum,saya dan Lexy mulai berkeliling dengan terkadang diiringi decak kagum melihat koleksi batik yang wow!Luar biasa banget!Batik-batik yang kini sudah sulit ditemukan lagi rasanya membuatku iri saja.Ingin rasanya membawa lari semua koleksi museum tersebut hahaha!

Menjiplak pola

Bayangkan bila yang kalian temukan adalah batik kuno seperti yang dibuat pada jaman penjajahan Belanda dahulu,dengan designer noni-noni Belanda,motif diambil dari dongeng seperti Snow White,atau gambar payung noni Belanda dengan warna merah cerah.Arrghhh!!
Selain batik Belanda,kita juga disuguhi Batik pesisir,batik Jawa Hokkokai,batik tiga negeri,sampai kepada batik kontemporer.Mbak Erna sendiri mengatakan ada beberapa lembar kain batik yang diperoleh Bpk Santosa dari negeri Be
landa,yang jika dihitung maupun dikurs ke Rupiah maka nilai selembar batik tersebut adalah kurang lebih 1 milyar rupiah.Bayangkan!


Setelah melihat koleksi batik yang dimiliki museum ini ,oy
a,Danar Hadi memiliki sekitar 10.000 koleksi namun yang dipajang hanya 600 an batik,kita diajak untuk melihat proses pembuatan batik dari awal hingga akhir di belakang museum.Wowww...ternyata rumit juga ya membuat batik,mulai menjiplak pola sampai mencelup dan batik siap dipasarkan.Selain batik tulis juga ada batik cap,dimana yang mengerjakan kebanyakan kaum Adam,karena alat capnya sendiri berat,itu alasan utama mengapa mereka yang mengerjakan batik cap tersebut.

Batik cap

Wah tidak terasa cukup lama juga mis MM memutari museum,terakhir sebelum keluar kita digiring ke show room untuk sekedar cuci mata atau bahkan membeli jika ada yang berkenan dihati.Mis MM sendiri menemukan batik print dengan corak mirip batik kuno yang ada di dalam museum.Biarlah meski sekedar batik print namun coraknya itu lho yang langka!Capek jalan-jalan dan mendadak perut lapar?Teman-teman bisa mampir juga ke cafe Soga yang ada disamping museum,setelah itu bisa melanjutkan keliling ke bangunan yang ada di kompleks tersebut.

Cafe Soga

Jalan-jalan yang berkesan?Pastinya di Museum Batik Danar Hadi!Paling tidak kita bisa lebih mencintai lagi batik yang jadi salah satu warisan budaya Indonesia...siapa lagi yang akan mencintai batik kalau bukan kita sendiri?

Monday, January 17, 2011

Menuju Secret Zoo Batu dan Jatim Park 1

Jika selama ini kita hanya disuguhi Museum Satwa di tempat rekreasi Jatim Park 2 di Batu Malang,kini ada satu lagi alternatif tempat yang bisa dijadikan tujuan wisata lainnya yakni Secret Zoo.Kebun binatang yang berkonsep kontemporer ini terdapat bermacam satwa yang juga didatangkan dari luar negeri.



Terletak di Jalan Oro-oro ombo Batu,Malang dan terletak satu kompleks dengan Museum Satwa kita bisa menyaksikan berbagai satwa baik Singa Putih,Macan,Kijang Afrika,reptil hingga berjenis burung yang menarik.Harga tiket yang ditawarkan juga lumayan terjangkau,apalagi jika kita membeli secara paket,jadi selain kita bisa menikmati Secret Zoo,kita bisa juga sekalian mampir ke Museum Satwa dan juga wahana di Jatim Park 1 yang tak terlalu jauh dari lokasi Secret Zoo ini.Untuk hari biasa kita hanya ditarik Rp.60.000,- untuk mampir ke tiga tempat tersebut.Untuk anak diatas 85 cm tingginya akan dikenakan biaya yang sama dengan orang dewasa.Dan kali ini Mis MM ditemani sahabat-sahabat,Indra,Julian,Ama n her son Deo,Ami kembaran Ama dan my prince,Lexy.



Oya selain koleksi binatang yang kadang tak penah kita temui sebelumnya,kita bisa bermain dengan Ferris Wheels (kincir angin) yang konon ukurannya terbesar kedua selain yang ada di Jakarta.Selain itu juga ada kolam renang untuk anak-anak.Wow,dengan udara yang agak adem tentu saja wahana di Secret Zoo ini menarik untuk
kita kunjungi.Tapi lumayan juga jika kita akan berkeliling dengan jalan kaki.Buat yang males jalan,bisa juga lho sewa kendaraan listrik yang ada disana,dijamin acara jalannya menyenangkan,hehe....



Oya,setelah dari Secret Zoo jangan lupa mampir ke museum Satwanya ya.Untuk Museum satwa Mis MM sudah pernah tulis di blog ini lho,dan rasanya tetap tak bosan-bosan berulang kali didatangi!Demikian juga dengan Jatim park 1.Meski lokasinya terpisah dengan Jatim park 2 namun letaknya tak terlalu jauh.Tak sampai 5 menit
berkendara dari Jatim Park 2.



Di Jatim Park 1 sendiri kita bisa nikmati aneka wahana yang sangat mendidik,dari galeri etnik yang menampilkan berbagai pakaian adat Nusantara,ada juga arena menambah wawasan kita seperti miniatur candi,taman belajar,bioskop 3 D,kolam renang dan berbagai permainan menarik.



Waahh...kalau dikelilingi seharian rasanya kurang nih waktunya,karena wahana permainan lumayan banyak dan semua menarik untuk dilewatkan.Apalagi Lexy memutuskan untuk berenang juga di arena Jatim Park 1.Setelah capek bermain seharian jangan lupa mampir ke Sate Hotplate Batu yang sudah kondang itu.Sate sama gulenya dong,nikmaaaatt!!



Rasanya sayang ya melewatkan semuanya.Jadi kenapa ditunda?Yuk berwisata ke Batu Malang...Ga akan rugi deh,hanya saja siapkan waktu yang panjang ya dan...ajak Mis MM dong...hihihihi....