Bermula dari mengantar suami yang akan dioperasi mata ringan/diambil tindakan eksterpasi Pterygium di R.S Mata Dr.Yap Jalan Cik Di Tiro no 5 Yogya.Menunggu dokter yang belum juga tiba membuat kakiku mulai clekit-clekit,nah parahnya ini bukan gatal karena digigit semut atau kesemutan karena duduk terlalu lama,tapi rasanya mulai tak betah hanya duduk-duduk di depan ruang operasi.Mulailah mis muter-muter beraksi.Kali ini yang diputari adalah R.S Mata!
Dibagian belakang R.S di sebelah Mushola,mataku sempat menangkap ada papan bertuliskan Museum.O,O.....museum apa nih di dalam sebuah R.S Mata?Mulai deh gatel,pengen tahu.Karena ruangan tertutup maka aku menghubungi bagian pendaftaran yang tak lama kemudian datanglah seorang petugas security yang mengantar aku dan membukakan pintu museum tersebut.
Olalaaaa....ternyata museum ini terbagi atas beberapa ruangan,antara lain ruang alat-alat kedokteran ,ruang perpustakaan dan juga terdapat alat-alat rumah tangga dan barang-barang peninggalan Dr Yap Hong Tjoen dan Dr Yap Kie Tiong pendiri R.S Mata Dr Yap ini.Sayang tak ada petugas yang memandu secara khusus dan menjadi tempat bertanyaku.Mana ruangannya syereeeemm,maklum bangunan lama,hiiiyyyy!Untung ada seorang karyawan lainnya yang menemani dan membantu sedikit-sedikit menjelaskan tentang barang-barang yang ada di sana.
Di museum tersebut aku menemukan antara lain alat-alat kedokteran jadul.Wekkzz di ruangan ini lumayan tak membuatku betah karena ingin merinding-merinding disko,mana lampu tak bisa dinyalakan,jadi hanya sempat memotret seadanya,dan langsung ngacir ke ruangan selanjutnya.
Di ruangan alat-alat rumah tangga,ada berbagai barang pribadi Dr,Yap,dari mulai tempat tidur,meja rias,cermin antik yang ada tulisan Chinanya (aku naksir cermin ini sangaaaattt!),peralatan makan kuno asal China juga kurasa,Biola dan satu set piringan hitam/radio.
Ada pula beberapa lukisan,antara lain lukisan Dr.Yap dan juga satu lukisan bergambar mata yang membuat suasana tambah horror,beibeehh!!
Di ruang perpustakaan ada koleksi buku-buku dan juga foto-foto,baik foto keluarga Dr.Yap maupun kolega,semuanya masih dirawat hingga kini oleh karyawan sana.
Keripik singkong,ubi jalar,tales Bogor,kacang mede,petei cina!!!Melihat-lihat isi museum ternyata sempat membuatku lupa bahwa aku telah meninggalkan sang kekasih hati yang duduk sendirian di depan ruang operasi menanti saatnya menjadi seorang one eye jack bin pendekar mata sebelah!!Hiyaaaaatttt!!Akupun segera melompat kembali ke tempat semula,TUING,TUING!!
